Dalam acara ‘Drum Performance’ tsb. selain menyaksikan bagaimana penampilan para anak di panggung, bagaimana demonstrasi si guru memainkan alat & kolaborasi dengan murid, juga menjadi ajang silaturahmi antara para orang tua, orang tua dengan guru musiknya, antar siswa sekolah musik tsb. Dan pada kesempatan itu pula para orang tua bisa ngobrol santai dengan guru musik anaknya sambil konsultasi tentang bakat & kemajuan bermusik si anak. Untuk acara ‘Drum Performance’ nya saya betul-betul merasa puas luar biasa. Tulisan ini juga bukan untuk mengiklankan Sekolah Musik Purwacaraka, tetapi lebih ke usaha saya untuk sharing pengalaman. Kali ini saya nggak mau membahas acara musiknya, tapi lebih ke ‘behind the strategy’ nya. Lho, kok…
- Dengan menyelenggarakan acara tsb. diharapkan bisa digunakan untuk membangun dan melakukan acara relationship dengan banyak orang sekaligus. Para orang tua yang juga adalah customer potential tidak merasa hanya dijadikan ‘customer’ biasa atau orang yang hanya dibutuhkan saat melakukan transaksi bisnis, namun lebih sebagai temen dekat di dalam suasana santai dan penuh keakraban.
- Secara cerdas dan transparan, Purwacaraka ‘membuka diri’ agar kami para orang tua yang juga ‘customer’ dapat mengenal dan mempelajari lebih ‘dalam’ seperti apa profil ‘kepiawaian’ mereka di bisnis yang ditekuni, bagaimana mereka mengelola bisnis secara professional.
- Banyak informasi dari Purwacaraka yang disampaikan secara jelas & langsung, sehingga acara ini juga bisa menjadi proses pembelajaran dua arah. Setidaknya, kalau para orang tua siswa merasa terpuaskan & ‘percaya’ terhadap lembaga tsb. maka akan tetap setia sebagai customer dan sulit untuk berpindah ‘ke lain hati’. Ingat, semakin lembaga tsb. peduli dan memperhatikan customernya, akan semakin kuat pula emotional attachment atau hubungan emosi antara Purwacaraka dan para orang tua siswanya.
- Acara tsb. juga digunakan menjadi ajang iklan & promosi terselubung. Bagaimana dengan cerdasnya Purwacaraka menawarkan bahwa dalam rangka Ulang Tahun ditawarkan diskon bagi calon siswa baru, diskon untuk penjualan alat-alat musik, dsb. Begitulah, paling tidak yang kakaknya sudah belajar di situ, adik pastinya juga akan belajar musik di situ pula. Bahkan akan menjadi ‘radio dengkul’ untuk berpromosi ke siapa saja. Atau bagi yang kepingin beli alat musik juga bisa memanfaatkan tawaran ini.
Bagaimana dengan produk Anda?