Pertama, saya mengucap syukur Alhamdulillah ke hadirat Allah SWT. Ya Rozzaq, Engkau lah sebaik-baiknya Pemberi Rezeki! Terbukti bahwa Allah betul-betul sayang kepada hambaNya ini. Yang namanya limpahan rezeki itu ternyata bisa datang dari arah mana saja.
Begitulah. Tatkala kita betul-betul pasrah & ikhlas dalam menghadapi cobaan, hanya dalam bilangan bulan, HP anakku yang dicopet ‘gerombolan’ di angkutan umum, akhirnya mendapatkan ‘gantinya’ yang lebih baik.
Tanggal 4 April 2008, tepatnya seminggu yang lalu, tanpa disangka, ada kejutan buat saya pribadi. Number one person di perusahaan saya tiba-tiba menghadiahi saya sebuah HP trendy & canggih, yang harganya lumayan mahal buat ukuran saya. Anehnya, kisaran harganya kurang lebih sama dengan HP anakku yang sudah kami ikhlaskan tsb. namun lebih canggih fiturnya karena memang keluaran terbaru.
Memang, ketika HP anakku Wira dicopet, saya pun menasehatinya, agar mengikhlaskan HP kesayangnnya, karena memang ada orang yang ‘lagi kelaparan’. Nanti Allah akan mengganti dengan yang lebih baik. Karena manusia tidak pernah tahu akan ‘rencana Allah’ dalam masa kehidupan yang dijalaninya. [baca postingan sebelumnya : “Membingkai tanda-tanda zaman”]
Apakah ini sebuah kebetulan belaka? Saya yakin bahwa tidak ada suatu kejadian yang kebetulan. Allah lah yang menjawab doa kami. Begitu kami [saya & anak saya] sudah pasrah dan ikhlas dan ber Law of Attraction memohon kepadaNya, maka Allah melimpahkan rezekinya melalui ‘kenang-kenangan’ dari boss saya di kantor. That’s a life! Alhamdulillah.
Teman, terlepas dari cerita di atas, yang betul-betul menambah semakin tebal keyakinan saya akan unlimited power Nya, sudah selayaknya pula kita sebagai umatNya untuk selalu mengucap syukur kepada Allah SWT setiap saat atas segala Rahmat & Hidayah yang telah dilimpahkan kepada kita semua.
Bayangkan, mulai dari bangun tidur, kita sudah seharusnya bersyukur karena masih diberi kehidupan dan dilimpahi udara bersih tanpa batas yang bisa kita hirup dan rasakan kesegarannya. Saat kita minum air putih pun juga telah tersedia melimpah. Begitu seterusnya, semua aspek kehidupan yang kita ‘lakoni’ tidak ada yang luput dari limpahan Rezeki, Rahmat & Hidayah Allah SWT.
Begitu kita sudah terbiasa untuk selalu bersyukur atas segala nikmatNya dan bisa mengambil hikmah dari segala kejadian yang kita alami sehari-hari dengan pasrah & ikhlas, secara psikologis feel-nya akan terasa lain.
Sebaliknya, tatkala kita mengalami segala masalah di dalam kehidupan sehari-hari, atau bingung dengan masalah yang masih menjadi tanda tanya besar [misal: mencoba bisnis tapi kok belum maju-maju juga], jangan ragu pula, mintalah semua yang kita inginkan kepada Allah SWT. Agama kita mengajarkan bahwa jika kita butuh rezeki, panggillah Allah dengan sifat-Nya Yang Maha Memberi Rezeki [Yaa Rozzaq]. Saya yakin dengan dibarengi rasa sabar, tawakal, pasrah & ikhlas, niscaya Allah akan menjawab doa kita dengan memberikan yang terbaik. Amin.
Eh, kok jadi ngelantur… by the way, semoga curhat kali ini ada hikmahnya buat Anda semua.
No comments:
Post a Comment